Monday, September 29, 2008

Thursday, September 25, 2008

Monday, September 22, 2008

Parade Pesanan Kue Kering






Parade Nastar






Ada pesenan nastar lagi, 2 toples...

Monday, September 15, 2008

KBB#7 : Wondrous One-Bowl Chocolate Layer Cake



Berawal dari buku kecil ini :



Auliya, pipi gembil no 1, minta dibuatkan kue coklat, seperti yg di gambar itu. "Mah, Auliya mau dong dibikinin kue coklat, bental(r)... [dia ambil buku kecil mengenal warnanya] Nih, kaya yg ini nih mah, bulet, trus gini gini [nunjuk ke taburan coklatnya]" Padahal maknya lagi bikin pesenan nastar, dan hampir aja gatot. Akhirnya, demi anak tercintah, hari Minggu pagi buta abis sahur langsung deh baking, skalian buat KBB#7 aaah.... Resepnya ngambil dari blognya Mba Vania salah satu tempat hunting resep favorit apalagi fotonya, wuaaah bikin ngiler. Ternyata saya pernah buat versi cupcakenya, dan gatot, hihihi...

Saya bagi resepnya ke tiga loyang bulat 20cm, hasilnya ternyata ngembang banget jadinya cuma dipake 2 aja, satunya diolesin sisa WHC trus dipotong kapan mau aja. Resepnya saya modif dengan nambah kuning telornya jadi 2 butir dan susunya diganti fresh cream 1/4 cup.

Yang paling ngeselin, pas udah jadi dan dianggap sama dengan kue di buku, anaknya ngomong gini : "Iyah, sama, Mah, tapi Auliya mau eskrim, gak mau itu..."

Padahal jari telunjuk udah sampe injured, keserut sama serutan coklat! [dasar amatir!] Jadinya hiasan whcnya asal nyemprot deh sambil nahan sakit.


Dia baru mau makan kue ini setelah dapet pengganti eskrimnya. Huuuuuuuuh.


2 1/2 cups all-purpose flour
1 1/4 cups Dutch-process cocoa powder
2 1/2 cups sugar

2 1/2 teaspoons baking soda
1 1/4 teaspoon baking powder
1 1/4 teaspoons salt

2 large whole eggs plus 1 large egg yolk

1 1/4 cups milk

1/2 cup plus 2 tbsp vegetable oil

1 1/4 cup warm water

Preheat the oven to 350 F. Coat two 8 by 2 inch round cake pans (*) with nonstick cooking spray. Line bottoms with parchment paper; spray parchment. Set aside. Into the bowl of an electric mixer, sift together flour, cocoa, sugar, baking soda, baking powder and salt. Attact bowl to mixer fitted with the paddle attachment; add the eggs and yolk, the milk, oil, vanilla and warm water. Beat on low speed until smooth and combined, about 3 minutes; scrape down the sides of the bowl as needed. Dividing batter between the prepared pans. Bake, rotating pans halfway through, until a cake tester inserted in the centers comes out clean, about 45 minutes. Transfer pans to a wire rack to cool 30 minutes. Invert cakes into the rack; peel off the parchment. Reinvert cakes, and let them cook completely, top sides up. Using a serrated knife, trim tops of the cake layer to make level. Place one layer on a cake plate, and spread 2/3 cup buttercream on top. Place other cake layer on top. Spread entire cake with remaining buttercream, swirling to cover completely.

Pesenan Kue Kering Minggu Ini : Kastengel & Nastar





Pesenan yg skalian juga memenuhi keinginan suami buat makan nastar. Duh, bikin nastar itu susyeh kalo salah taker, ribet dah. Untungnya suami menyelamatkan bentuk nastar dengan idenya sendiri. Setelah nastar jadi, dia minta dibuatin madu mongso pun... Hehehe oke deeeh, minggu depan lagi yak, Sayangkyu...

2 toples nastar dikirim ke Nuansa Kelapa Dua, Depok (1 1/2 toplesnya dikekepin suami hihihi).
For a dearest pregnant friend....

Thursday, September 11, 2008

KBB#7 : Sop Kaki Sapi ala Pak Brodjosayuto


Bisa dibilang ini adalah resep warisan ayah saya (alm Didiet Brodjosayuto). Beliau yg dulu senang membuat sop kaki sapi ini, dan pasti dibuatnya sendiri karena kalau orang lain yg buat kurang pas di lidah katanya. Menu ini sering disajikan ketika musim hujan, apalagi di Bogor, yg musim gak musim tetep hujan :D
Ayah juga membuatnya kalau saya sedang sakit flu, hangat dan menyehatkan katanya. Ayah biasanya menggunakan kacang merah kecil (kacang merah cina apa gitu disebutnya), hanya kalau sedang malas ke supermarket, diganti kacang hijau yg lebih mudah dibeli di warung dekat rumah.
Sekarang hujan mulai turun tiap hari di Bogor, sedap menyantap lagi sop kaki sapi di waktu buka puasa, ditabur irisan cabe rawit, setelah kehujanan di perjalanan pulang kantor.


Bahan :
Kaki sapi (chopped) 1/2 kg
Kacang hijau 150gr (bisa juga menggunakan kacang merah kecil)

Bumbu :
Bawang merah 4 butir (iris)
Bawang putih 2 butir (iris)
Garam 2 sdt
Merica 1 sdt
Daun salam
Seledri Bakung 2 batang (iris)

Taburan :
Cabe rawit iris

Directions :
1. Rebus kaki sapi beserta bumbu (kecuali seledri bakung) dengan air setinggi bahan, api kecil saja dan panci ditutup, kurleb 30 menit, sampai empuk (kalau menggunakan panci presto bisa lebih cepat). Kalau belum empuk tapi air sudah habis, tambah air panas, dan lanjutkan sampai empuk.
2. Setelah empuk, masukkan kacang hijau dan bakung, tambahkan air panas bila diperlukan, masak lagi dengan api kecil sampai kacang hijau empuk.
3. Semenit sebelum diangkat, masukan irisan seledri.
4. Sajikan hangat dalam mangkok dengan diberi bahan taburan.






Wednesday, September 3, 2008

CWL : Cooking With Love